Jember, independentnew-post.com
Sebanyak 4 ribu dosis Vaksin dan ribuan sembako diberikan oleh Ir. H. Nur Yasin, MBA, MT, anggota Komisi IX DPR RI dari F-PKB Dapil Jember – Lumajang untuk masyarakat Jember. “Alhamdulillah, Pada kesempatan kali ini bapak haji Nur Yasin melakukan Turba (turun ke bawah) ke masyarakat dengan membawa 4000 vaksin dan ribuan sembako untuk masyarakat Jember.
Tujuannya adalah yang pertama mempercepat proses vaksinasi sehingga terbentuk hard immunity dari masyarakat Jember yang akhirnya nanti diharapkan kehidupan di Jember kembali normal, anak-anak bisa kembali ke sekolah, kyai-kyai kembali dalam kehidupan seperti biasa bertemu dengan masyarakat, pengajian dan lain sebagainya.” Terang Robitul Umam, Tenaga Ahli Ir. H. Nur Yasin, Kamis (26/08/2021).
Lebih lanjut, Tentunya juga manfaatnya adalah perekonomian di Jember diharapkan kembali pulih dan yang terpenting adalah ini bentuk nyata dari komitmen dan kepedulian Ir. H.Nur Yasin terhadap masyarakat Jember.
“Dalam kegiatan ini Ir. H. Nur Yasin menggandeng 2 institusi negara, yaitu Kemenkes dengan vaksinasinya dan BKKBN dalam hal ini membawa ribuan sembakonya yang dibagi dalam beberapa titik, tentunya di titik-titik rawan dan titik-titik masyarakat yang sangat membutuhkan.” Paparnya.
“Untuk vaksinasi, 4000 dosis vaksin sinovak ini dibagi menjadi 4 titik, yaitu mulai dari tanggal 4-5 September 2021 di Ponpes Nuris, vaksinnya sinovak mulai umur 12 tahun ke atas sebanyak 1000 dosis. titik kedua tanggal 5 dan 6 di PCNU Jember, ini juga merupakan wujud nyata dari komitmen bapak Haji Nur Yasin terhadap kaum santri, warga nahdliyin yang ada di Kabupaten Jember dosisnya juga 1.000 orang. Titik ketiga di Balung di pondok pesantren Nurul Hidayah tempat ketua dewan syuro PKB, KH. Badrus pada tanggal 6 dan 7 September, dengan Vaksin sinovak sebanyak 1000 dosis kerjasama dengan DPC PKB Jember. Titik keempat yaitu di Balung Dira, Insya Allah, bisa makan-makan dan bisa minum di sana, ini tanggal 7 dan 8 September.” Ungkapnya.
Program vaksinasi ini diakui oleh Robitul Umam ada beberapa kendala, yaitu beberapa masyarakat masih ada yang termakan hoax, oleh karena itu pihaknya kerjasama dengan beberapa tokoh masyarakat dalam hal ini pondok pesantren Nuris antirogo, Gus Robet, kemudian KH. Muhyidin sebagai Rois Syuriah PCNU Jember, artinya kyai-kyai besar saja merestui dan senang bahkan juga ikut partisipasi dan sudah vaksin, masa santrinya atau masyarakat masih takut terhadap vaksin atau masih termakan hoax.
“Harapannya adalah, yang disampaikan oleh H. Nur Yasin kepada kami, yaitu masyarakat Jember sadar akan prokes (protokol kesehatan) yang kedua, ikut vaksin karena kemungkinan selain kita berdoa kepada Allah subhanahu wa Ta’Ala kepada Tuhan Yang maha esa ikhtiar kita sebagai manusia untuk kembali pulih kehidupan yaitu dengan cara ikut Vaksin, ketiga masyarakat Jember gotong royong di dalam membantu sesama masyarakat, masyarakat membantu masyarakat, itu saja” Tutupnya.
Hal yang sama disampaikan oleh Ir. H. Nur Yasin, MBA bahwa semua ada 8 ribu vaksin. 4 ribu tahap pertama dan 4 ribu untuk tahap kedua. Jarak vaksin pertama dan kedua, antara 3 Minggu sampai 1 bulan. “Kami juga menyediakan paket vitamin untuk memperkuat imun tubuh dan inveksi virus bagi yang isolasi mandiri. Paket vitamin ini dari pemerintah.” Ujarnya.
“Jember sekarang level 3, kalau vaksinasi jalan terus, bisa ke level 2. Harapannya, masyarakat segera vaksin karena vaksin ini adalah satu-satunya yang anti Corona di dalam tubuh. Covid-19 ini belum tahu kapan selesainya, cara untuk menghadapi yaitu vaksin, berjemur dan vitamin.” Pungkasnya. (Pewarta : Fifi)