Jember, independentnew-post.com
Unit Reaksi Cepat (URC) telah melaksanakan pengaspalan jalan berlubang di Jalan. Mastrip dengan di hadiri Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto dan Wakil Bupati Jember KH.MB.Firjaun Barlaman, selasa (13-04-2021).
Menurut Bupati Jember, bahwa pelaksanaan kegiatan pengaspalan jalan berlubang dengan tujuan untuk meminimalisir adanya korban kecelakaan akibat jalan berlubang, kemudian Bupati Jember juga menuturkan, bahwa berdasarkan data dari Satlantas Polres Jember dan Dinas Perhubungan Jember, sudah ada kurang lebih 20 orang korban meninggal karena kecelakaan yang di akibatkan jalan berlubang tersebut.
Bahkan Bupati Jember mengungkapkan bahwa, “Penutupan/ Penambalan jalan yang berlubang tersebut dengan menggunakan Anggaran Perkada dan selanjutnya akan diadakan Tender untuk meningkatkan pembangunan jalan di wilayah Kabupaten Jember, proses tender akan di laksanakan pada bulan Mei 2021, kira kira bulan Juni 2021 sudah bisa di realisasikan pembangunan Infrastruktur jalan di Kabupaten Jember ini” Jelas Bupati Jember.
Disisi lain, Plt. Kadis PU Bina Marga Kabupaten Jember, Rahman juga menjelaskan bahwa “Penambalan jalan yang berlubang dilakukan sejak senin kemaren tanggal (12/04/2021).” Jelasnya saat mendampingi Bupati Jember dan Wabup Jember saat melakukan Inspeksi jalan.
“Penutupan/Pengaspalan jalan berlubang di lakukan di 3 kecamatan, yaitu kecamatan Patrang, Kecamatan Sumbersari dan Kecamatan Kaliwates (dilakukan di 10 titik), Penutupan lubang diprioritaskan yang kedalaman minimal 3 cm lebih, Berdasarkan kajian, ada 1080,7 km dan 789 ruas jalan rusak di Kabupaten Jember, dengan Rinciannya jalan rusak berat kurang lebih 1.013,80 km dan 66,9 km rusak ringan”. Ujar Rahman. (Endang)