Spesialis Lahan Kritis Menjadi Lahan Pertanian Produktif, Kembali Melakukan Aksinya

Situbondo, independentnew-post.com

H Kusnadi salah seorang pengusaha asal kelahiran kota Situbondo bersama Ir. Yusuf Sanhors Putra Situbondo beserta rekan rekan team dari Konir Desa Ketowan Kecamatan Arjasa Kabupaten Situbondo sukses melakukan terobosan dalam upaya pemanfaatan lahan kritis, kering, berbatu dan tandus yang berada diwilayah Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo menjadikan lahan pertanian produktif.

Team Spesialis Lahan Tandus saat Melakukan Pengeboran Air Di Titik Lahan Tandus / Lahan Kering Diwilayah Kecamatan Arjasa
Team Spesialis Lahan Tandus saat Melakukan Pengeboran Air Di Titik Lahan Tandus / Lahan Kering Diwilayah Kecamatan Arjasa

Lahan kritis yang sulit ditanami tersebut seluas kurang lebih 145 Hektar, dan hampir puluhan tahun menjadi tanah tidur, tidak bisa ditanami apapun, sebab lahan tersebut berbatu dan Padas dengan ketebalan tanah kurang lebih hanya 25-35cm ditambah lagi tidak adanya aliran air, sehingga lahan kering tersebut sulit ditanami. Dengan berangkat dari semangat yang tinggi, H Kusnadi bersama Ir. Yusuf Sanhors beserta rekan rekan team melakukan rizet dan kajian sehingga Alhamdulillah lahan lahan kritis yang awalnya tidak bisa ditanami, saat ini sudah bisa dan berhasil ditanami, hal tersebut sudah dilakukan sejak tahun 2021, seperti apa yang telah disampaikan oleh H. Kusnadi.

Lahan Tandus Yang Akan Disiapkan Untuk Menjadi Lahan Pertanian Produktif Oleh Team Spesialis Lahan Tandus

Sementara, Ir. Yusuf Sanhors yang didampingi rekan rekannya menyampaikan bahwa, “ini suatu bentuk upaya terobosan yang telah kita lakukan dilahan yang sangat kritis, dan Alhamdulillah upaya tersebut telah membuahkan hasil, itupun karena didukung oleh sarana air yang memadai, yakni melalui pengeboran air, Alhamdulillah berhasil keluar air yang sangat jernih dan bisa dimanfaatkan mengairi lahan tersebut, juga bisa digunakan oleh warga masyarakat untuk air minum dan mandi, untuk mengairi lahan masih harus didorong dengan mesin pompa, untuk dialirkan ke bak-bak penampung dan baru dialirkan dengan menggunakan instalasi paralon ke setiap lahan-lahan kritis tesebut”. Jelas Yusuf.

Hasil Upaaya Melakukan Terobosan Untuk Lahan Tandus dan Lahan Kritis Menjadikan Lahan Pertanian Produktif
Hasil Upaaya Melakukan Terobosan Untuk Lahan Tandus dan Lahan Kritis Menjadikan Lahan Pertanian Produktif

H Kusnadi dan Ir. Yusuf Sanhors beserta rekan rekan team dari Desa Ketowan Kecamatan Arjasa Kabupaten Situbondo berharap kedepannya bisa membuka lahan penghijauan dilahan lahan yang kritis diwilayah Kabupaten Situbondo, sehingga dengan berhasilnya terobosan yang dilakukan sejak tahun 2021 ini menjadikan sebuah terobosan bagi masyarakat yang memiliki lahan lahan kritis, sehingga tidak ada lagi lahan kritis yang tidak bisa dibuat lahan pertanian diwilayah Kabupaten Situbondo, ungkap Ir. Yusuf Sanhors. Rabu (21/08/2024).

Instalasi Air Sarana Pengairan Untuk Lahan – Lahan Tandus / Kering Di Wilayah Kecamatan Arjasa

Kegiatan tersebut seharusnya ada dukungan penuh dari pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo, yakni melalui Dinas Pertanian Kabupaten Situbondo, oleh karenanya H. Kusnadi dan Ir. Yusuf Sanhors beserta team mengharapkan agar Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo bisa memfasilitasi kegiatan dalam upaya yang dilakukan oleh H. Kusnadi dan Ir. Yusuf Sanhors beserta rekan-rekan team spesialis tanah tandus tersebut. “Saat ini kami mengharap perhatian dan dukungan dari bapak Bupati Situbondo Drs. H. Karna Suswandi. MM. agar niat baik kami bersama rekan-rekan team dalam upaya melakukan terobosan pemanfaatan lahan kritis menjadi lahan pertanian produktif bisa membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo dalam mengembangkan potensi daerah dan peningkatan PAD Kabupaten Situbondo.” Ujar Ir. Yusuf Sanhors.

(Pewarta : Team)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *