Bondowoso, independentnew-post.com
Bintara Pembina Desa (Babinsa) Bajuran, Serda Purnomo terus melakukan pendekatan dengan seluruh elemen masyarakat. Salah satunya selalu mengunjungi dan mendampingi warga binaannya dalam pembuatan batik tulis.
Salah satunya tengah melaksanakan pembuatan batik tulis di Balai Desa Bajuran Kecamatan Cermee Kabupaten Bondowoso. Hal ini sesuai tugas Komunikasi Sosial (Komsos) aparat TNI AD di satuan teritorial.
“Di satuan teritorial, Komsos merupakan salah satu tugas wajib yang harus dimiliki bagi para Babinsa dalam membaur dengan masyarakat sekelilingnya,” ujar Serda Purnomo di Balai Desa Bajuran,
Dalam Pendampingan itu, selain memberikan dukungan anggota Koramil 0822/16 Cermee Kodim 0822 Bondowoso ini juga motivasi tentang ekonomi kreatif, dan ekonomi kerakyatan, sekaligus belajar membatik. Ia bertekad kerajinan batik ini bisa mengangkat nama daerahnya bagi masyarakat luar.
Menurutnya kerajinan membatik ini harus tetap dijaga sebagai bagian dari budaya anak negeri. Ia berharap, dengan banyak pengrajin batik ini akan bisa mengangkat taraf hidup ekonomi masyarakat Bajuran ini.
“Kegiatan kerajinan batik ini harus tetap terjaga agar bisa menopang perekonomian masyarakat. Nanti saya juga akan ikut membantu mempromosikan batik kerajinan,” ujar Babinsa yang dikenal murah senyum tersebut.
Sementara Kepala Desa Bajuran selaku Koordinator Batik Tulis, menambahkan, untuk harga batik yang diproduksi oleh kelompoknya berkisar antar Rp.300.000 hingga Rp.1.000.000 saja. Ia juga mengucapkan terima kasih atas pendampingan yang dilakukan Babinsa selama ini.
“Terima kasih kepada Babinsa yang telah mendampingi kami dalam berkarya, semoga tetap terjalin kemanunggalan TNI dengan rakyat,” ucap Kades Bajuran. (Sukri)