Jember, independentnew-post.com
Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR, telah mengundang ratusan Hafiz Hafizah (penghafal Alquran), ada 387 penghafal Alquran dari berbagai daerah di Kabupaten Jember yang datang di Pendopo Wahya Wibawagraha, para penghafal Alquran tersebut diundang untuk mendapatkan beasiswa Pendidikan dari program Bantuan Khusus Siswa Miskin. Jumat (08/11/2019).
Bupati Jember, dr. Hj. Faida MMR dalam sambutannya mengatakan “Para penghafal Al Quran ini merupakan generasi Qurani yang harus dimuliakan, dan sejatinya membangun daerah adalah membangun sumber daya manusianya, mereka adalah generasi terbaik di agama Islam, oleh karena itulah, mereka harus mendapatkan jaminan pendidikan berupa beasiswa”.
Bupati Jember, dr. Hj. Faida MMR menambahkan, bahwa untuk pemberian beasiswa kepada para penghafal Alquran ini merupakan pemberian beasiswa tahap kedua, dan pemberian ini tidak ada batas waktu, dan akan terus diberikan kepada para penghafal Alquran yang ada di Kabupaten Jember.
“Bagi yang belum mendapatkan beasiswa, masih ada kesempatan untuk mengajukan ke Pemkab Jember, karena saya yakin di Kabupaten Jember ini masih banyak para penghafal Alquran yang masih belum terdata.” ujar dr. Hj. Faida MMR.
Bupati Hj. Faida juga memberikan tambahan akomodasi berupa biaya transport untuk berangkat ke sekolah bagi para penghafal Alquran, itu diluar dari beasiswa pendidikan, “Tidak hanya berupa beasiswa pendidikan saja, akan tetapi mereka juga kita perioritaskan untuk mendapatkan hak lainnya, berupa bantuan biaya transportasi untuk ke sekolah”.
Disisi lain, salah satu pengasuh pesantren Hafidz Al Quran di Kabupaten Jember, kepada media mengatakan, bahwa pemberian beasiswa pendidikan dan tambahan biaya transportasi bagi penghafal Alqran yang diberikan oleh Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR, merupakan wujud perhatian dan kepedulian yang patut diapresiasi oleh semua pihak.
“Pemberian Beasiswa pendidikan dan tambahan biaya transportasi ini sangat membantu siswa (Santri), apalagi sebagian besar siswa (santri) yang hafal Alquran, sebagian besar sekolah di lembaga pendidikan swasta yang jarang mendapatkan perhatian dari Pemerintah, sehingga dengan adanya pemberian beasiswa pendidikan dan biaya tambahan transportasi kepada para penghafal Alquran ini, mudah mudahan menjadi program seterusnya.” Ujar salah satu pengasuh pesantren Hafidz Al Quran. (Fifi/Al-V)