Paguyuban Perkasa Jember Merayakan Idul Adha dengan Berbagi Uang ke Yang Membutuhkan

Jember, independentnew-post.com

Pada setiap Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Qurban, Paguyuban Perkasa Jember biasanya memotong hewan qurban sapi namun pada hari raya idul Adha 1442 H Atau  tahun 2021 ini, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, juga berbeda dengan yang lain. Khusus Hari Raya Idul Adha tahun ini berbagi dengan uang 100 ribu per orang. “Kegiatan Idul Adha tahun ini, karena masih pandemi kita menjaga dan di Jember masuk zona hitam, jadi kita mengantisipasi dengan berupa uang.” Terang KH Mas Bin, Pembina Paguyuban Perkasa, Selasa (20/07/2021).

Uang yang diberikan untuk berbagi  sebesar 100 ribuan  dengan target sebanyak 1200 orang dengan pemberian kupon. Saat penukaran kupon, tidak ada kerumunan, panitia juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Selain wajib memakai masker dan  pengecekan suhu badan juga disemprot dengan hand sanitizer. “Pembagiannya dengan kupon, kupon ditukar  langsung diberikan uang dalam amplop sebesar 100 ribu untuk disampaikan pada saudara- saudara kita.” Jelasnya.

Kakak kandung artis nasional,  Dewi Persik ini beralasan mengapa yang diberikan uang bukan daging, menurutnya, karena Jember masuk zona hitam. Kalau tidak masuk zona hitam tetap berqurban. Meski tidak berbagi dengan daging qurban tapi nilai uangnya juga senilai dengan harga daging.

“Yang sampai pada Allah SWT itu bukan daging dan darahnya tapi taqwa nya. Substansinya di sana. Semangat berqurban untuk memperhatikan kaum miskin”. Imbuhnya.

“Harapan kedepan, meski berbagi dengan uang tapi  dengan semangat untuk berqurban, karena berqurban menyembelih sifat- sifat hewan yang ada pada diri kita.” ungkapnya.

“Insya Allah tahun depan kalau  pandemi sudah teratasi dengan baik, Kita kembali ke semula yaitu berbagi dengan daging qurban.” Pungkasnya.

Dengan uang 100 ribu yang nilainya hampir sama dengan nilai daging qurban yang diberikan tapi karena masih  pandemi covid-19, berbagi dengan uang selain selesai  lebih cepat, tenaga yang dibutuhkan lebih sedikit dan tidak menimbulkan kerumunan karena pembagian diatur sesuai jadwal, mulai jam 9 pagi hingga jam 14.00 wib. (Pewarta : Fifi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *